MENEMBUS DESA SRIMULYO
oleh FT Babat Toman (Resti Wiyanti)
oleh FT Babat Toman (Resti Wiyanti)
Desa Srimulyo adalah salah satu desa dari
13 desa yang ada di Kecamatan Babat Toman yang masuk dalam daftar desa
yang terdanai dalam pelaksanaan program PNPM-MP TA. 2014. Lokasi Desa Srimulyo dari pusat kecamatan sebenarnya tidak terlalu jauh,
hanya berkisar 16 km. Akan tetapi karena kondisi jalan menuju desa tersebut
yang untuk saat ini sangat rusak parah membuatnya menjadi salah satu desa
yang terisolir dengan desa-desa lainnya dan bisa di tempuh dalam waktu
1 jam. Untuk mencapainya dan hanya biasa ditempuh dengan perjalanan menggunakan sepeda motor saja apa lagi saat turun hujan.
Mobil yang melintasi jalan menuju desa tersebut akan ada kemungkinan terjebak dilumpur jalanan.
Seperti pada gambar dibawah ini.
Oleh karena
itu, untuk pelaksanaan kegiatan PNPM-MP di desa tersebut khususnya untuk
pelaksanaan fisik sarana prasarana untuk TA. 2014 ini yaitu pembangunan jalan
rabat beton 600 x 2 m memerlukan tambahan ongkos angkut material yang cukup
besar di bandingkan dengan desa lainnya. Seperti contoh untuk ongkos angkut
material semen biasa nya bisa hanya antara Rp. 500-1.000 / zak semen , saat ini
untuk desa ini dipakai ongkos angkut berkisar Rp 5.000-7.5000,- / zak.
Tapi
sebenarnya apa sih penyebab kerusakan jalan menuju desa tersebut??? Setelah
selidik-menyelidik ternyata yang menjdi kontribusi terbesar pengrusakan jalan
tersebut adalah adanya tambang-tambang minyak
liar yang di kelola oleh masyarakat sekitar jalan. Yang menggunakan truk
tangki dengan kapasitas diluar batas kemampuan jalan yang melewatinya hampir
setiap menit.